Bismillahir rahmaanir rahim..
Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
SWI (Studi Wisata Islam) sudah berlalu,
sejak dimulai pada tanggal 25,26, dan 27 Februari 2013 di Villa Gema Insani
yang lalu. Awalnya saya berniat untuk mengisi liburan dan ingin lebih
memperluas pengetahuan tentang islam. Dan ketika hari H semua kelihatan begitu
bersemangat, begitupun dengan aku sendiri, yang sudah tak sabar karena ingin
cepat-cepat merasakan liburan sambil memperdalam islam. Aku begitu senang, dan
ketika sesaat sebelum keberangkatan ternyata kami dibagi kedalam kelompok yang
akhirnya kami beri nama Maryam, Ialah sesosok wanita yang amat sangat menjaga
kesuciannya.
Awalnya kami tak saling kenal. Tapi karena
pepatah megatakan “Tak Kenal Maka Tak Sayang” dan saya mengatakan “Tak Kenal
Maka Kenalan” :) akhirnya kamipun telah mengenal
satu sama lain, dan inilah awal dari perjalanan kita. Perjalanan yang tak akan
pernah kami lupakan.
Setelah lama menanti akhirnya persiapan
keberangkatanpun dimulai, tak sabar rasanya ingin cepat-cepat menjalani semua
kegiatan disana. Perjalanan dengan menaiki Bus Gunadarma, yang baru kali ini
aku merasakannya :) ternyata tak jauh berbeda dengan
bus-bus lain yang pernah aku rasakan :) .
Tak lebih dari 2 jam, akhirnya kami semua
sampai, merapihkan semua barang-barang dan mulai menjalankan kegiatan sesuai
jadwal. Sekamar ber-6, Makan bersama-sama, Shalat berjamaah, Tadarus Al-Qur’an,
Mentoring, Training motivation, Muhasabah, Outbond, Tracking Adventure, Tafakur
Alam, itulah kegiatan kami.
Aku sangat menikmati setiap kegiatan demi
kegiatan, ketika Training Motivation, begitu banyak motivasi-motivasi yang diberikan
telah mampu menggugah para pendengarnya, begitupun kami, betapa kecilnya kita
dimata Yang Maha Kuasa. Tak pantas rasanya jika kita sudah menganggap diri ini
baik di mata-Nya. Rasanya tak ingin berlalu begitu saja dengan acara ini tetapi
memang waktu yang tak menginginkannya.
Dan kamipun beristirahat untuk melanjutkan
kagiatan esok hari. Tepat pukil 03.00 kami terbangun, walaupun baru beberapa
menit rasanya mata ini terpejam. Tetapi kami tetap semangat untuk
menjalankannya :), begitupun matahari yang semakin
PeDe-nya untuk menampakkan diri di tempat persembunyiannya.
Dan kegiatan Outbond-pun dimulai, kelompok
kami memulai Game ke-1 yaitu Game Perang Badar, ternyata keberuntungan belum
berpihak, kamipun kalah, lalu melanjutkan ke Game yang ke-2 Ulat Bulu, kami hampir
berhasil tapi harus diulang karena mengenai talinya :(, walaupun begitu tapi kami tetap tak pantang
menyerah, dan akhirnya kami berhasil dengan waktu 7 menit :). Selanjutnya Game ke-3 Berjalan Sepongebob,
sebenarnya kami telah berusaha secepat mungkin tapi memang tetap tak berhasil
dan walaupun panitia telah menambahkan waktunya 2 menit :), alhasil kami semua terjun bebas ke dalam kolam
renang :D, hawa dingin air kolam membuat tubuh kami menggigil, bagai berendam
dalam kolam es :(.
Game selanjutnya adalah Game ke-4 yaitu
Aliran Air Kehidupan. Kami berlomba untuk mengisi penuh botol dengan air, dan
jeng jeng….. kelompok kami yang lebih dahulu mengisi penuh airnya :). Setelah itu kami diberi botol yang terdapat batu
didalanmnya dan bagaimana caranya batu itu bisa keluar. Tak terpikirkan oleh
kami semua dengan kata-kata “Bagaimanapun Caranya”, setelah berpikir keras
kamipun akhirnya mengerti dan langsung saja mengeluarkan batu itu dari botol
tanpa perlu mengisinya dengan air. Mungkin kami terlalu terbawa suasana
Panisius (alias panik) sehingga tak terpikirkan oleh nalar sendiri :).
Game ke-5 adalah Paku Kesendirian,
walaupun namanya Paku tetapi yang dipakai sebenarnya adalah pensil :D, kami
memecahkan Rekor hanya dengan 1 menit, instruksi dari Kak Ajeng memang jitu :). Dan Game yang ke-6 sekaligus Game yang terakhir
adalah Quis, 3 dari kami mengambil soal dan kemudian satupersatu masuk kedalam
sangkar dan yang lain menjawab soal, sepertinya keberuntungan memang belum
berpihak kepadaku, air bercampur tanah-pun melesat dengan tepat mengenai
jilbab, baju, dan celanaku. Sensasi NaNoNaNo :D.
Walaupun berdingin-dingin dan
berkotor-kotor ria kami semua tetap menikmatiya :). Dan dari sini-pun kami belajar
arti Kesabaran, karena gagal berulang kali. Kekompakan, mengatur strategi untuk
menang. Kedisiplinan, karena mengikuti aturan yang ada. Dan semangat pantang
menyerah walaupun kami kelompok terakhir yang menyelesaikan permainan ini :D
Outbond yang Iiisstiiiimewaa (ala Cherry Belle)
:D menambah pengalaman dan pelajaran baru untuk kami semua. Setelah membersihkan
diri lalu kami mengikuti Training Motivation yang ke-2. Begitu banyak motivasi
yang kami dapatkan selama mengikuti berbagai macam kegiatan disana, dan saya
sendiri semakin berusaha untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi, menjadi
manusia yang berguna bagi siapa saja yang membutuhkan, dan menjadi manusia yang
sadar betapa banyak dosa ini terhadap-Nya. Walaupun kadang kita merasa sudah
cukup baik diri ini.
Banyak sekali pelajaran yang kami dapatkan
disini, yang mungkin jarang pula orang lain bisa mendapatkannya. Kami sebenarnya
sangat enggan untuk menyudahinya, dan waktu-pun juga enggan untuk berlama-lama
dengan kesenangan, karena harus terbatasi dengan kegiatan yang sudah
dijadwalkan.
Dan yang selanjutnya yaitu Debat Contest. Apa
yang terpikirkan oleh kita mengenai Organisasi? Dan Kuliah?. Menurutku organisasi
itu merupakan perkumpulan / sebagai pelengkap untuk mengisi kegiatan kuliah
karena tanpa ada organisasi itu bagai Sayur Tanpa Garam :D, organisasi memang
tak diwajibkan, tetapi dengan organisasi kita bisa menjadi kritis dalam
menghadapi persoalan kelompok maupun individu, bisa berdiskusi diluar mata
kuliah, menambah banyak relasi untuk memacu kita dalam kegiatan kuliah selain
itu banyak kegiatan positif yang sebenarnya bisa didapatkan dalam
berorganisasi. Bisa juga untuk mengusi waktu luang, daripada harus dihabiskan
untuk hal-hal yang percuma.
Sebagai pelajar menurutku sangat perlu
untuk berorganisasi. Walaupun bukan organisasi resmi, tetapi bisa dengan
perkumpulan teman sekelas, bersosialisasi dengan dunia luar, dengan orang yang
lebih berpengalaman, itupun merupakan wadah untuk berorganisasi.
Kuliah sendiri menurutku merupakan
prioritas yang paling utama, karena setiap orang khususnya pelajar/mahasiswa
memang sudah dibebani dengan kegiatan wajib ini, yaitu Kuliah. Orang tua pun
membiayai kita hanya untuk Kuliah dan Kuliah, tak perduli dengan organisasi
atau kegiatan apapun selain kuliah dan mengharapkan kita untuk mendapat hasil
yang baik agar dapat terjun kedunia luar dan mampu bersaing dengan jutaan
pelajar dengan satu tujuan, yaitu mencari pekerjaan. Memang ada sebagian orang
tua yang mendukung kegiatan organisasi yang positif tapi tak menutup kemungkinan
orang tua hanya hanya mau melihat anaknya sukses dengan hasil yang baik pula,
walaupun semua pasti sudah digariskan oleh Allah SWT.
Dan memang manusia hanya bisa berikhtiar
semaksimal mungkin. Organisasi atau tidak yang terpenting adalah kuliah dan
selalu mendekatkan diri kepada-Nya, agar dapat di Ridhai apa yang diinginkan. Dan
itu mungkin sedikit analisa dari saya (padahal sudah kehabisan kata-kata) :D. Setelah
debat yang melelahkan kami semua kembali beristirahat untuk melanjutkan
kegiatan hari ke-3 sekaligus hari terakhir.
Waktu begitu cepatnya hingga sudah tiba
pada hari terakhir, ketika saat kita semua berMuhasabah menyesali diri, memohon
ampun kepada-Nya, hingga tak kuasa air mata ini mengalir dengan derasnya
walaupun tak sederas Air Terjun Niagara :), dengan khusuk kami semua
terlalut dalam penyesalan masing-masing. :’(
Dan ketika semakin siang mataharipun tak
mampu lagi untuk menutupi dirinya, tiba saatnya acara PENSIL (Pentas Seni
Islam), kami semua telah menyiapkan peran masing-masing untuk menjadi yang
terbaik, mulai dari drama, berpuisi, menyanyi, semua tampak menunjukkan hasil
kerja yang telah disiapkah sebelum pementasan, sungguh semuanya menampilkan
kreativitasnya masing-masing, sedikit aga Dag Dig Dug :D, tapi kami tetap yakin
kalau kami pasti bisa. dan akhirnya semua kelompok-pun telah menampilkan aksinya
masing-masing.
Setelahnya kami pun langsung Caaww…. untuk
Tracking Adventure dan ber Tafakukr Alam. Walaupun perjalanan yang sedikit
melelahkan tapi terbayar sudah ketika sampai ditempat tujuan. Betapa indahnya
alam yang Engkau ciptakan. Tak habis-habisnya diri ini memuji dan mengaguminya,
betapa besarnya diriMu Ya Rabb-ku. Banyak sekali orang diluar sana yang tak
mampu melihat, betapa indahnya ciptaanMu, dan banyak pula orang-orang yang tak
bertanggung jawab yang dengan mudahnya merusak ciptaanMu yang telah Engkau buat
dengan susunan yang mengagumkan mata.
Sungguh aku tak mau melewatkan kesempatan
ini dengan bernarsis-narsis ria :D. kapan lagi kan kita menikmati suasana yang
indah ini kalau bukan disini :). Setelah cukup (walaupun belum
puas :P) bernarsis-narsis ria kami-pun kembali menuju Villa, sebelum bersiap
untuk pulang kami manantikan sejenak pengumuman pemenang acara PENSIL tadi, dan
Jeng Jeng Jeng…… kelompok kami-pun lagi-lagi kurang beruntung :’), tetap
tersenyum :) namanya juga kompetisi pasti harus siap untuk bisa
berlapang dada (berjiwa kompetisi :)).
Selepas pembagian hadiah kami pun bersiap
untuk keberangkatan pulang. Sungguh pengalaman yang amat sangat bermanfaat dan
tak pernah bisa terlupakan… Banyak sekali pelajaran yang bisa dipetik dari
berbagai kegiatan yang telah dilalui selama 3 hari yang lalu.
Syukron untuk para panitia SWI, untuk
masakannya (enak loh :D), acaranya (seru banget), bimbingannya (aku padamu :))
Dan kami menunggu untuk acara-acara dari
Fajrul Islam selanjutnya, yang penuh dengan segudang acara, segudang ilmu, dan
segudang keseruan lainnya. Walaupun acara SWI ini telah selesai tapi kegiatan
yang telah kita dapatkan tak akan pernah selesai sampai disini, terus dan terus
mempererat hubungan batin kita dengan Rabb-Nya
Aamiin Allahuma Aamiin…
Walhamdulillahir robbil alamiin
Wassalamu’alaikum Waromatullahi
Wabarokatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar