Menurut analisis saya PT. Hero
Supermarket Tbk termasuk kedalam perusahaan ritel. Karena, PT. Hero Supermarket
Tbk melakukan aktivitas bisnis yang melibatkan penjualan barang dan jasa secara
langsung kepada konsumen akhir.
PT. Hero Supermarket Tbk yang merupakan
perusahaan ritel memiliki strategi untuk merebut pasar, dengan kata lain
disebut dengan agresifitas dalam penyebaran flyer promosi, penekanan pada
kualitas dan kenyamanan berbelanja. Manajemen dalam PT. Hero Supermarket Tbk
ialah untuk merealisasikan proses perencanaan, pengorganisasian, penggerak,
pengendalian, dan untuk pengorganisasian pelaksanaan dan pengawasan seluruh
kegiatan dalam perusahaan ini.
Menurut analisis saya, PT. Hero
Supermarket Tbk merupakan perusahaan ritel yang tak memproduksi sendiri barang
dan jasa-nya, tetapi prusahaan ini mengelola sumber-sumber ekonomi untuk tujuan
memperoleh laba. Staregi awal PT. Hero Supermarket Tbk untuk merebut pasar
adalah agresifitas dalam penyebaran flyer promosi, penekanan pada kualitas dan
kenyamanan berbelanja.
Dan PT. Hero Supermarket Tbk telah
membuka banyak cabang, yang awalnya hanya memiliki satu atau lebih gerai,
beberapa gerai yang dikelola oleh PT. Hero Supermarket Tbk yaitu: Cold Storage,
Wellcome, Three Sixty, Eleven, Mercato, Oliver’s, Hero, Giant, Starmart, Lucky,
Shop n Save, Jasons, Ikea, GNC Guardian, Foodworld, Shopwise
Manajemen dalam PT. Hero Supermarket tak
jauh berbeda dengan perusahaan lainnya yaitu, untuk mencapai tujuan secara
efektif dan efisien, sehingga perusahaan akan mampu bertahan dan dapat
berkembang lebih besar serta lebih baik lagi.
Suatu perusahaan termasuk PT. Hero
Supermarket melaksanakan tata kelola perusahaan dengan melakukan IPO (Initial Public Offering) dengan
komposisi sebagai pemegang saham. Dimana kegiatan IPO ialah kegiatan penawaran
saham yang diatur oleh pasar modal itu sendiri.
Pengurus di PT. Hero Supermarket Tbk yang tersebar ke seluruh Indonesia
1.
Ketua Umum
|
Jakwan
(Giant Poins Lebak Bulus)
|
2.
Sekretaris Jendral
|
Syafriadi
(Giant Spm Menteng Huis)
|
3.
Wakil Sekretaris Jendral
|
Toto
Suranto (Giant Cimanggis)
|
4.
Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO)
|
Bunyamin
(Giant Cimanggis)
|
5.
Badan Internal Audit
|
Budiarto
(Head Office)
|
6.
Sekretaris BIA
|
Herman
Widianto (Giant Taman Yasmin)
|
7.
Ketua I
|
Arief
H Siagian (Giant Bekasi)
|
8.
Ketua II
|
Kosim
(Giant Poins Lebak Bulus)
|
9.
Bendahara
|
Sukirno
(Hero Sarinah)
|
10. Wakil
Bendahara
|
Mahtub
(Hero Kemang Villa)
|
Divisi-divisi
|
|
1.
Divisi Hukum dan Advokasi
|
Agus
Sulendi (Giant Kalibata)
|
2.
Divisi Hukum dan Advokasi
|
Ahmad
Yani (Giant Spm Gunung Sahari)
|
3.
Divisi Hukum dan Advokasi
|
Darmanto
(Giant Spm Palur Solo)
|
4.
Divisi Hukum dan Advokasi
|
Al
Imran (Giant Spm Rawamangun)
|
5.
Divisi Hukum dan Advokasi
|
Suprianto
(Giant City Mall)
|
6.
Divisi Sosial dan Rohani
|
Puji
Kuswanto (Giant Points Lebak Bulus)
|
7.
Divisi Sosial dan Rohani
|
Heriyanto
(Giant Semanggi)
|
8.
Divisi Sosial dan Rohani
|
Sodlih
(Giant Spm Bintaro Veteran)
|
9.
Divisi Sosial dan Rohani
|
Chaerul
Umam (Starmart Mth Square)
|
10. Divisi Seni
dan Olahraga
|
Edy
Suhendra (Giant Spm Slipi Jaya)
|
11. Divisi Seni
dan Olahraga
|
Eka
Wirya (Hero Tarogong)
|
12. Divisi Usaha
|
Husin
(Giant Spm Lebak Bulus)
|
13. Divisi Usaha
|
Romdoni
(Giant Spm Rawamangun)
|
14. Divisi Humas
|
Zaenal
Arifin (Hero Sarinah)
|
15. Divisi Humas
|
Dedy
Jayadi (Hero Senayan)
|
16. Divisi P4O
|
Saepudin
(Giant Spm Bintara)
|
17. Divisi P4O
|
Widianto
(Giant Bekasi)
|
18. Divisi P4O
|
Solyan
Hadi (Giant Margo City Depok)
|
19. Divisi Komite
Pekerja Muda
|
Joko
Triatno (Hero Senayan)
|
20. Divisi Komite
Pekerja Muda
|
Ferdiansyah
(Hero Cokroaminoto)
|
21. Divisi Komite
Perempuan
|
Nuraini
(Giant Bintaro Emirald)
|
22. Divisi Komite
Perempuan
|
Sri
Maryati (Giant Ciledug)
|
23. Divisi IT
|
-
|
24. Divisi
Profesional Manager Staff (PMS)
|
Ivan
Agusta (Giant Citra Garden)
|
25. Divisi
Profesional Manager Staff (PMS)
|
Anton
Gonar
|
Pengawai
Untuk bisa terus menjalankan kegiatan
dalam perusahaan, PT. Hero Supermarket Tbk juga harus memiliki pengawasan
secara internal maupun eksternal dengan
melibatkan pihak-pihak yang memang telah terpilih dan mampu untuk menjalankan
perusahaan dengan baik.
Salah satu yang berdampak pada
keberhasilan suatu perusahaan itu karena kerjasama semua pihak yang tergabung
pada PT. Hero Supermarket Tbk, dengan dukungan, loyalitas dan kreatifitas
sehingga dibutuhkan tenaga kerja lokal yang tersebar mulai dari posisi jabatan
President Commisioner, Commisioner, Independent Commissioner, President
Dorector dan Non Affiliated Director. Dengan itu sudah jelas bahwa manajer
sangat dibutuhkan dalam kunci keberhasilan suatu perusahaan.
Pendekatan sistem PT. Hero Supermarket
Tbk, saat ini sudah mengimplementasikan sistem penerimaan barang, pengiriman
barang, produksi barang, hingga penjualan barang. Dengan ini maka PT. Hero Supermarket
Tbk ingin mendapatkan barang/jasa dengan kualitas baik, harga wajar, tepat waktu
dan melalui prosedur barang yang benar.
PT. Hero Supermarket Tbk termasuk jenis
perusahaan dagang, karena perusahaan ini menjual produk ke pelanggan, tetapi
tidak semua barang yang akan dijual diproduksi sendiri oleh PT. Hero Supermarket
Tbk. Perusahaan ini membeli dari perusahaan lain yang akan menjualnya. PT. Hero
Supermarket Tbk termasuk kedalam Perusahaan, bukan Badan Usaha karena PT. Hero Supermarket
Tbk adalah suatu bentuk usaha yang mencari keuntungan, baik yang bergerak dalam
bidang perdagangan, bergerak dalam bidang usaha produksi barang, dan bergerak
dalam bidang usaha jasa serta memiliki suatu struktur organisasi, manajemen,
lokasi dan karyawan.
PT. Hero Supermarket Tbk berdasarkan
hukum termasuk kedalam PT (Perseroan Terbatas), karena perusahaan yang
kepemilikan modalnya terbagi atas saham-saham dimana tanggungjawab pemegang
saham terbatas pada saham yang dimiliki. Dengan komposisi pemegang saham
sebagai berikut: PT. Hero Pusaka Sejati 50.10%, PT. Matahri Putra Prima Tbk
10.42%, SVV Netherland BV 10.20%, Mulgrave Corp BV 7.63%, dan masyarakat
21.65%.
Modal pada PT. Hero Supermarket Tbk
berasal dari saham yang sudah dipertanggungjawabkan. Karena modal perusahaan
adalah faktor yang sangat penting dalam perusahaan, dan merupakan hasil
residual antara aset dan hutang.
Sumber modal atau aliran dana PT. Hero Supermarket Tbk
berasal dari dalam perusahaan dan luar perusahaan, modal dalam perusahaan
meliputi penggunaan laba perusahaan, penggunaan cadangan dan penggunaan laba
ditahan. Sedangkan modal dari luar perusahaan meliputi saham jangka pendek
maupun jangka panjang.
Distribusi
Cadangan Perusahaan
PT. Hero Supermarket Tbk memulai dengan
menggalakan program promosi untuk mengubah pandangan masyarakat tentang Hero
itu sendiri. Menurut Ipung Kurnia (CEO Hero) , strategi seperti ini mampu
menaikkan omzet hingga 30%. Selain itu juga gencar diadakan undian berhadiah,
dengan maksud untuk tetap terus menggandeng para konsumen.
Efek-efek
ekonomis PT. Hero Supermarket Tbk harus berjalan dengan baik agar dapat tercapi
tujuan perusahaan itu sendiri. Peran dari para karyawan-pun sangat menentukan
keberhasilan perusahaan tersebut.
Dilihat dari PT. Hero Supermarket Tbk,
bahwa harga yang dikeluarkan untuk setiap produknya pasti sudah diperhitungkan,
mulai dari harga asli dari perusahaan asal, harga setelah didistribusikan, dan
harga-harga yang tak terduga lainnya.
Analisis Hubungan Efek Ekonomis Dengan
Keberhasilan Perusahaan
Keberhasilan PT. Hero Supermarket Tbk, jika
dilihat dari sisi perusahaan sampai saat ini Hero merupakan satu-satunya
retailer lokal yang memiliki strategi pengembangan private label yang cukup
intensif. Dengan strategi ini Hero diharapkan mampu meningkatkan kemampuan
labanya.
Penyajian
neraca tergantung pada hasil yang telah diperoleh PT. Hero Supermarket Tbk dan
harga yang diperjualbelikan-pun setiap hari bisa mengalami perubahan.
Efisiensi Perusahaan
Suatu
perusahaan dikatakan efisien apabila jumlah penerimaan konsumen akan barang
yang dibutuhkan mudah dipenuhi oleh PT. Hero Supermarket Tbk.
Efisiensi
PT. Hero Supermarket Tbk terfokus pada hasil dan target penjualan barang yang
dipasarkan diberbagai gerai seluruh Indonesia.
Analisis
laporan PT. Hero Supermarket Tbk terdiri dari laporan harian, mingguan,
bulanan, tahunan, berkelanjutan, eksplorasi, dan keuangan.
Peranan PT. Hero Supermarket Tbk dalam
persaingan seperti dalam pasar modal, yaitu dengan melakukan IPO (Initial Public Offering) pada tanggal 21
Agustus 1989. Komposisi pemegang saham per tanggal 25 Juli 2001 adalah sebagai
berikut: PT Hero Pusaka Sejati 50.10%, PT Matahari Putra Prima Tbk 10.42%, SSV
Netherland BV 10.20%, Farm diperkirakan sebesar 7.63%, yaitu melalui Mulgrave
Corp. BV. Selain itu Dairy Farm melalui Mulgrave Corp. BV juga memiliki obligasi
konversi sebesar 24.55%. Dengan demikian total kepemilikan Dairy Farm atas
saham Hero adalah 32.18%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar